Akselerasi Capaian UHC, BPJS Kesehatan Luncurkan Program Pesiar Jombang

oleh -

infowarta.com, JOMBANG – BPJS Kesehatan resmi meluncurkan program Petakan, Sisir,  Advokasi dan Regstrasi (PESIAR).

 

Program tersebut dihadirkan untuk mengakselerasi proses rekrutmen peserta dan meningkatkan keterlibatan  aktif dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

 

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti menjelaskan, Program PESIAR ini dilakukan dengan Melibatkan perangkat deerah setempat, guna mencapei target minimal 86% penduduk sebagai peserta JKN sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2024.

 

Ghufron menyebut, capaian Universal Health Coverage (UHC) melalui Program JKN selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) Desa, dimana satu SOGs Desa yaitu desa Peduli Kesehatan yang memiliku 15 program prioritas, salah satunya yaitu BPJS Kesehatan mencapai 100% cakupan penduduk desa sebagai peserta JKN.

 

“Program Pesiar tersebut juga dilakukan sebagai bentuk tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN yang menginstruksikan kepada 30 kemententerian lembaga termasuk bupati wali kota, untuk mengambil langkah-iangkah strategis yang diperlukan sesuai tugas, fungsi dan kewenangannya masing-masing,”  jelas Ghufron.

 

Selaras dengan hal tersebut, Tambahnya, BPJS Kesehatan telah bersinergi dengan Kemenko PMK, Kementerian Desa dan Pembangunan Deerah Terunggal dan Transmgrass (PDTT) dan Kementerian Dalam Negei untuk memperluas dan meningkatkan partisipasi peserta JKN hingga di tingkat desa dan kelurahan melalui  kegiatan Pesiar.

 

Selain itu, Kementenan Desa dan PDTT juga telah menerbitkan Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun 2022 yang menginstruksikan penggunaan Dana Desa untuk kegistan advokasi, sosialisasi, dan edukasi, terhadap  Program JKN di masyarakat desa.

 

“Nantinya, proses pemetaan ini akan dibantu oleh Agen Pesiar yang ditunjuk oleh Pemerintah Desa untuk metakukan pemetaan data penduduk di desa tertentu, penyisiran  wilayah berdasarkan hasil pemetaan, serta kegiatan advokasi dan sosialisasi  yang melibatkan aperat desa,” tambah Ghufron.

 

Sebelumnya, BPJS Kesehatan juga teiah menjlankan pilot project di 126 desa yang tersebar di seluruh wilayah indonesia.

 

Masih terdapat tantangan, namun Ghufron optimis dengan adanya dukungan dari seluruh pihak, Program Pesiar mampu mendorong percepatan capaian UHC demi memberikan perlindungan kesehatan seluruh penduduk di tingkat desa.

 

Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan Penandatanganan MoU antara BPJS Kesehatan dengan Kementenan Desa dan PDTT, Penandatanganan Perjanjian Kerja sama  antara BPJS Kesehatan dengan Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan-Kemendes PDTT dan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara BPJS Kesehatan dengan Pemenntah Daerah Jombang.  (Rls)