Disnaker Akan Telusuri Kecelakaan Kerja PT MSSP

oleh -
Kondisi korban saat ditangani medis, wajah korban mengalami luka bakar

Infowarta.com, DUMAI – Dinas Tenaga Kerja Kota Dumai akan menelusuri hubungan kerja dua korban kecelakaan kerja di PT Meridan Surya Sejati Plantation (MSSP) yang mengalami luka bakar saat bekerja pada Kamis 12 Desember 2019 kemarin.

Kepala Bidang Pengawasan Disnaker Dumai Irwan mengatakan dilansir dari Antarariau korban kecelakaan kerja perusahaan pengolah minyak kelapa sawit beroperasi di Bangsal Aceh Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai ini belum diketahui apakah karyawan atau pekerja sub kontraktor.

“Kita akan telusuri hubungan kerja antara korban dengan perusahaan, dan laporan resmi memang sudah disampaikan ke Disnaker Provinsi, Dumai hanya menerima tembusan,” kata Irwan.

Disnaker Dumai, lanjutnya, akan memanggil management dan turun ke lapangan untuk mengetahui kronologis insiden dan memastikan hak korban diterima akibat kecelakaan kerja ini sesuai ketentuan berlaku.

Irwan menyayangkan perusahaan tidak menginformasikan insiden ini ke Disnaker Dumai, meski dalam aturan kewajiban lapor ke Pengawas Disnaker Provinsi Riau, namun pihaknya tetap akan mendalami kejadian tersebut.

Diberitakan sebelumnya, dua orang pekerja mengalami luka bakar akibat ledakan HP Boiler di pabrik pada Kamis (12/12/2019), yaitu Irfan Tomi (29) warga Kelurahan Ratu Sima Kecamatan Dumai Selatan dan Winarto (29) Jalan Sunan Kalijaga Kelurahan Purnama Kecamatan Dumai Barat Kota Dumai.

Keduanya mengalami luka bakar akibat ledakan saat diperintahkan memperbaiki HP Boiler yang tengah tidak berfungsi di lokasi industri PT MSSP, Irfan Tomi mengalami luka bakar di bagian tangan dan lutut sedangkan rekannya Winarto mengalami luka bakar di bagian wajah dan tangan.

Kapolsek Sungai Sembilan Iskandar dikonfirmasi wartawan tengah mendalami kejadian itu.

“Korban mengalami luka bakar, dan masih ditangani pihak medis,” Kata Kapolsek.

Laka kerja itu terjadi Kamis (12/12/2019) lalu sekira pukul 17.30 WIB, sebelumnya kedua korban mendapat perintah untuk memperbaiki HP Boiler di karenakan ada trouble yang menyebabkan HP Boiler tidak berfungsi.

Setelah mendapat perintah tersebut kedua korban langsung memperbaikinya, ketika sedang memainkan HP Boiler dengan cara di pompa, tiba tiba api keluar dari lubang corong boiler menyusul ledakan hingga naas mengenai kedua pekerja yang menjadi korban. Pasca kejadian korban langsung di larikan ke RSUD Dumai untuk menjalani perawatan yang intensif.

Hingga saat ini, anak perusahan dari First Resources Group itu belum bersedia memberikan keterangan dan penjelasan terkait peristiwa kecelakaan kerja yang mengakibatkan dua orang pekerja mengalami luka bakar tersebut.(ifw)