Johor Jadi Pusat Pelayanan Kesehatan Terpadu untuk Wisata Medis

oleh -

Infowarta.com, JOHORBAHARU – KPJ Healthcare Berhad melalui jaringan rumah sakit di Wilayah Selatan melanjutkan upayanya untuk memperkuat dan
meningkatkan visibilitas sektor pariwisata kesehatan di negara bagian melalui kerjasama strategis dengan Pariwisata Johor.

Hal itu dilakukan guna membangkitkan perekonomian Malaysia paska pandemi Covid-19. Destinasi fokus pada medical tourism untuk jadikan Johor sebagai enter point  sebagai pusat kesehatan.

“Kami menyambut baik dukungan Negara Bagian Johor (Pemerintah Johor) untuk meningkatkan sektor pariwisata kesehatan. Kumpulan Perubatan Johor (KPJ) Healthcare mempunyai 29 jaringan yang ada di seluruh Malaysia dan 7 di antaranya berada di wilayah Selatan Malaysia, KPJ Healthcare ini akan mawujudkan upaya untuk memperkuat dan meningkatkan visibilitas sektor pariwisata kesehatan melalui kerja sama strategis dengan Pariwisata Johor, Malaysia,” kata Ariesza Noor, Ketua Pegawai Korporat, KPJ Healthcare dalam keterangan Persnya pada acara Johor Medical Tourism Media Appreciation Night di Fraser Place Hotel Johor Baharu, Malaysia, Jumat (16/9/2022).

Dijelaskannya, KPJ Healthcare beroperasi di Johor lebih dari 41 tahun yang lalu, dan telah mengalami peningkatan yang stabil pada pasien yang melakukan perjalanan untuk mendapatkan rawatan kesehatan yang berkualitas selama 16 tahun terakhir.

Sampai saat ini, operasi KPJ Healthcare di Johor terdiri dari tujuh rumah sakit spesialis dengan lebih dari 800 tempat tidur dan lebih dari 200 spesialis medis, menjadikannya penyedia layanan kesehatan swasta yang terpercaya dan terpilih di Wilayah Selatan.

Pada tahun 2022 saja, jaringan rumah sakit KPJ Healthcare di Wilayah Selatan telah memberikan perawatan kepada lebih dari 14,000 pasien Internasional dan mencatat lebih dari RM15 juta pendapatan pariwisata kesehatan pada Juli 2022.

Pasien dari Kepulauan Riau, Bengkalis dan Dumai di Indonesia serta Singapura menyumbang untuk sebagian besar pasien dalam kategori ini.

Dengan peningkatan jumlah layanan penerbangan dan penyeberangan internasional, KPJ Healthcare akan terus fokus pada pengembangan wisata kesehatan, menawarkan layanan kesehatan premium dengan harga yang kompetitif.

Di antara perawatan dan konsultasi yang banyak dicari adalah layanan kanker, jantung, saraf, tulang, dan kesuburan. Spesialisasi lainnya termasuk anak-anak, bedah umum dan pemeriksaan kesehatan.

“Kami memuji dan menyambut upaya Negara Bagian untuk meningkatkan sektor pariwisata kesehatan Johor saat berkembang menjadi kontributor utama bagi perekonomian Johor, dan memiliki
keuntungan karena letaknya yang strategis di kota-kota besar di kawasan ini,” ungkapnya.

Hal ini pada gilirannya memungkinkan kami untuk menawarkan pengalaman perawatan kesehatan yang lancar, menyeluruh dan komprehensif, kami berharap untuk melihat tren peningkatan yang berkelanjutan selama beberapa bulan ke depan karena pembukaan kembali perbatasan dan pelonggaran persyaratan karantina sejak tahun lalu, yang telah sangat membantu upaya kami membangun kembali segmen wisata kesehatan,” tambahnya.

Rumah Sakit KPJ di Johor juga telah memperkenalkan teknologi medis terbaru untuk melayani pasiennya dengan lebih baik seperti mesin 3 MRI Tesla, radioterapi Elekta Versa HD untuk pengobatan kanker, Zeiss Kinevo 900 untuk operasi otak, dan Sistem Penglihatan CONSTELLATION®, yaitu sistem pembedahan mikro oftalmik untuk operasi vitreo retina.

Fasilitas ini tidak kalah canggih dengan teknologi yang ada di negara tetangga, khususnya Singapura.

Dari tujuh Rumah Sakit Spesialis, KPJ di negara bagian, tiga di antaranya, yaitu RS Spesialis KPJ Bandar Maharani, RS Spesialis KPJ Pasir Gudang, dan RS Spesialis KPJ Johor telah terakreditasi oleh Persatuan Kualiti Kesihatan Malaysia (MSQH), sedangkan RS Spesialis KPJ
Johor juga diakreditasi oleh Joint Commission International (JCI) dari Amerika Serikat.

RS Spesialis KPJ Johor juga baru-baru ini dianugerahi Pusat Pengimejan Diagnostik Terbaik Tahunan yang bergengsi di Anugerah Global Health Asia Pasifik 2022, dan penghargaan Inisiatif Pemasaran Tahunan Malaysia untuk kampanye ‘The IVF Happy Journey’ selama Anugerah
Penjagaan Kesehatan Asia 2022. Tutup Ariesza Noor, Ketua Pegawai Korporat, KPJ Healthcare. (Vie)