INFOWARTA.COM, DUMAI – PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) salah satu anak perusahaan BUMN PT Krakatau Steel terus mengembangkan sayapnya.
Kini PT KBS hadir di Kota Dumai dengan membawa warna baru dalam pelayanan pemanduan dan penundaan kapal di wilayah perairan Dumai.
Sesuai dengan SK Dirjen Perhubungan Laut Nomor KP 28/DJPL/2021 Tanggal 11 Januari 2021 Tentang Pemberian Pelimpahan kepada Badan Usaha Pelabuhan (BUP) PT KBS untuk melaksanakan pelayanan jasa pemanduan dan penundaan kapal di wilayah terminal khusus PT Semesta Alam Permai, PT Energi Unggul Persada, PT Meridan Sejati Surya Plantation, PT Intibenua Perkasatama, dan PT Pelabuhan Mundan Sejahtera di Perairan Wajib Pandu Kelas I Pelabuhan Dumai.
Meski baru launching di bulan Februari 2021, PT KBS sangat diminati. Terbukti dengan meningkatnya permintaan pelayanan akan jasa pandu dan kapal tunda dari hari ke hari.
Manager Operasional dan Marketing Marine Service, Agung Sutrisno, SE, MM menyampaikan bahwa PT Krakatau Bandar Samudera terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan bermanfaat dalam industri kepelabuhanan dan juga lingkungan sekitar.
“Dengan semangat menjadikan PT KBS sebagai badan usaha pelabuhan terkemuka di Indonesia, kami terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan dengan cepat, efisien, nyaman, layanan aman dan handal dengan berpegang pada nilai-nilai budaya perusahaan kompetensi ketulusan, inovasi, kehandalan dan integritas,” ujarnya disela kegiatan, pada Minggu (11/04/2021).
Ia juga menambahkan bahwa kehadiran PT KBS di Kota Dumai merupakan kota ke-empat dalam pengembangan pelayanan jasa pandu dan kapal tunda setelah Banten, Jepara dan Marunda.
“Keberadaan kami diharapkan mampu memberikan nuansa baru dan nilai lebih bagi dunia kemaritiman di Dumai pada khususnya, serta masyarakat sekitar pada umumnya. Hal ini sudah direspon positif oleh para pelaku bisnis yang dibuktikan dengan semakin meningkatnya permintaan pelayanan jasa pandu dan tunda kepada kami”, imbuhnya.
Saat ini PT Krakatau Bandar Samudera memiliki dua unit kapal guna melayani pemanduan dan penundaan kapal di wilayah terminal khusus. (Vie)
