Infowarta.com, DUMAI – Operasi Keselamatan Lancang Kuning 2023 di Kota Dumai, yang berlangsung sejak tanggal 7 hingga 20 Februari 2023, telah selesai dilaksanakan.
Berikut capaian Operasi Lancang Kuning yang berlangsung selama 14 hari di Kota Dumai tersebut. Peningkatan capaian hasil Operasi Keselamatan dapat dilihat melalui kegiatan penyuluhan baik melalui media maupun penyebaran dan pemasangan spanduk, leaflet, sticker serta penegakkan hukum (gakkum).
Hal tersebut disampaikan Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto melalui Kasat Lantas Polres Dumai AKP Akira Ceria, Rabu (22/2/2023).
Dijelaskannya, Ops Patuh Lancang Kuning 2023, mengedepankan preventif dan sosialisasi.
“Melalui Operasi ini kita memberikan teguran kepada 1.462 pengguna jalan yang melakukan pelanggaran lalulintas,” terangnya.
Jumlah Lakalantas mengalami meninggal dunia sebanyak 1 orang dan lebihnya luka ringan, namun Satlantas Polres Dumai dan jajaran terus melakukan upaya preemtif dan preventif guna mencegah dan menekan angka kecelakaan lalulintas.
“Kami juga melakukan upaya mencegah terjadinya kecelakaan yakni melakukan sosialisasi pada masyarakat pengguna jalan kendaraan roda dua, roda empat, dan truk serta melakukan imbauan baik berupa penyebaran sticker, spanduk, leaflet yang kami pusatkan pada titik daerah lawan laka,” ungkap Akira.
Lanjutnya, Satlantas Polres Dumai juga membentuk komunitas peduli lakalantas (Kopas) yang ditempatkan pada dua daerah rawan kecelakaan lalulintas yakni di Kecamatan Bukit Kapur dan Kecamatan Medang Kampai.
“Nantinya Komunitas Kopas ini akan menjadi perpanjangan tangan pihak kepolisian dalam menyampaikan pesan tertib berlalulintas dan menginformasikan kepada kami jika ada kejadian Lakalantas agar dapat dilakukan pertolongan dini,” ujar AKP Akira.
Untuk kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan pada pelaksanaan Operasi Keselamatan Lancang Kuning 2023 meningkat diatas 100 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Menurut Akira, hal itu penting sebab, tingkat kesadaran masyarakat Dumai untuk tertib berlalulintas masih rendah. Untuk itu, petugas kami dilapangan akan terus memberikan teguran setiap hari saat melakukan kegiatan patroli dan pengaturan lalulintas.
“Teguran dan sosialisasi yang dilakukan personil Satlantas dilapangan guna mendoktrin masyarakat untuk menjadikan tertib berlalulintas mejadi kebutuhan bukan keterpaksaan,” terang Akira.
Dalam Operasi Keselamatan Lancang Kuning 2023, Satlantas Polres Dumai juga melakukan penyebaran dan pemasangan spanduk sebanyak 609 lembar meningkat dibanding tahun 2022 sebanyak 180, selanjutnya leaflet sebanyak 945, tahun 2022 dan pada tahun 2023 sebanyak 8.095.
Penyebaran sticker pada tahun 2022 sebanyak 945 dan tahun 2023 mengalami peningkatan 777 persen atau 8.285.
Untuk Penegakkan Hukum (gakkum) giat preventif dalam pengaturan sebanyak 3.197 meningkat dibanding tahun 2022 hanya 421.
Penjagaan ditahun ini sebanyak 186 meningkat dari tahun 2022 yang hanya 84 dan pangawalan 32 serta patroli 3.490.
Untuk tilang tahun 2022 sebanyak 64 dan tahun 2023 nihil. Sedangkan untuk teguran tahun ini sebanyak 283 lebih kecil dari tahun sebelumnya sebanyak 1.462 teguran. (Vie)
