INFOWARTA.COM, DUMAI – Melalui pertemuan yang digelar, Selasa (01/12/2021) malam kemarin, Koalisi Dumai Gemilang yang terdiri dari Partai Demokrat, Partai Hanura dan Partai Golkar sepakat mengusung orang tua almarhum Eko Suharjo, H Suparto Wiguno untuk mendampingi Syarifah.
Pernyataan itu tidak hanya sampai memenangkan Pilkada Kota Dumai 2020. Melainkan mendampingi Syarifah hingga menuntaskan masa jabatan jika kelak terpilih.
“Koalisi Dumai Gemilang yang terdiri dari Partai Demokrat, Partai Hanura dan Partai Golkar, berikut relawan beserta simpatisan menegaskan tetap solid dan bersatu padu meneruskan mewujudkan visi misi dan program mulia paslon nomor urut 2 Eko Suharjo – Syarifah pada Pilkada 2020,” kata Ketua Koalisi Dumai Gemilang, Agus Purwanto, pada Konferensi Pers Selasa (01/12/2020) malam.
Konferensi pers dihadiri pengurus tiga partai politik di Kota Dumai pengusung Eko Suharjo Syarifah. Diantaranya Ketua Koalisi Dumai Gemilang Agus Purwanto, Sekretaris DPC partai Demokrat kota Dumai Hariyadi Suparlan, Ketua DPD II Partai Golkar Kota Dumai Ferdiansyah, Ketua DPC partai Hanura kota Dumai Takbir, ketua relawan Eko – Syarifah, sejumlah anggota DPRD Dumai dari 3 Partai Golkar, Partai Demokrat dan Partai Hanura.
“Koalisi Dumai Gemilang telah bersepakat dan tegaskan secara seksama bahwa ayahanda kami bapak H. Suparto Wiguno adalah tokoh masyarakat Kota Dumai yang sangat tepat dan bernas sebagai penganti anandanya almarhum Eko Suharjo dalam pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Dumai 2020 yang selajutnya menyesuaikan aturan perundang-undangan yang berlaku ,” kata Agus Purwanto.
Agus Purwanto yang juga Ketua DPRD Kota Dumai juga menegaskan, Partai Demokrat, Partai Hanura dan Partai Golkar sebagai pengurus pasangan Eko Suharjo – Syarifah, telah memutuskan dan menetapkan dengan suara bulat, mengusulkan H Suparto Wigono kepada pengurus pusat masing-masing partai untuk ditetapkan sebagai pengganti calon walikota dan walikota Dumai periode 2021 – 2025 yang pelaksanaannya mengacu kepada undang-undang dan peraturan yang berlaku.
Agus Purwanto juga menegaskan bahwa Koalisi Dumai Gemilang tetap solid memenangkan paslon 02, Eko Suharjo – Syarifah. Koalisi beserta relawan dan simpatisan akan terus bergerak memenangkan kontestasi Pilkada Kota Dumai 2020.
“Situasi politik ini telah memakan korban, bagian dari kami, yang darahnya telah menetes dan menyatu dengan tanah Kota Dumai. Tidak ada lagi bahasa yang bisa kami sampaikan, kecuali terus maju memperjuangkan cita-cita menuju Dumai Gemilang,” kata Agus Purwanto.
Ia pun melanjutkan, “Tak ada lagi kami dengar bahasa yang menyepelekan koalisi beserta barisan dan jajaran kami bahwa kami melemah. Hari ini kami menegaskan bahwa mesin akan kami hidupkan dan gas sampai ke titik finish. Tidak ada kata melemah apalagi menyerah,”
Disebutkan bahwa pengurus partai koalisi telah menegaskan, semangat jajaran pengurus partai pendukung beserta relawan dan simpatisan terus meningkat. “Jangan ada kalimat yang coba-coba menyepelekan paslon kami. Siapapun kami, adalah anak negeri yang punya cita-cita untuk tanah kelahirannya,” urai Agus.
Ketua DPC Partai Hanura kota Dumai, Takbir menegaskan bahwa Partai Hanura juga telah sepakat mengusulkan satu nama pengganti almarhum Eko Suharjo. “Kami sepakat mendukung pakde Parto menjadi pendamping Syarifah dalam Pilkada kota Dumai untuk mengantikan Almarhum Eko Suharjo”. tegasnya.
Kalimat senada juga disampaikan ketua DPD ll Partai Golkar kota Dumai, Ferdiansyah. “Keputusan mengusulkan pakde Parto mendampingi Syarifah bukan hanya sebatas memenangkan semata. Berdasarkan usulan jajaran partai hingga tingkat RT juga menginginkan pak Parto mendampingi Syarifah memimpin Kota Dumai jika terpilih,” kata Ferdi.
Ia menyebut pakde Parto merupakan satu-satunya figur sangat layak mengantikan Almarhum Eko, yang notabene putera kandungnya sendiri. Pakde Parto memenuhi syarat untuk menjadi seorang pemimpin selain sosoknya yang bersahaja dan dermawan.
“Yang paling utama adalah keikhlasan beliau menerima cobaan ini. Dan kami melihat pak de sangat bertanggungjawab untuk meneruskan cita-cita almarhum,” pungkas Ferdi.(ifw)
