Walikota Dumai Resmikan Masjid An-Nur yang Dibangun Bujang

oleh -

DUMAI (Infowarta. Com) — Menempuh proses pembangunan tanpa henti sejak peletakan batu pertama, akhirnya sehari menjelang kedatangan bulan suci 1 Ramadan 1443 Hijriyah kemarin Masjid An-nur Bangsal Aceh yang sudah berdiri megah di RT 02 Jalan Cut Nyak Dien Kelurahan Bangsal Aceh Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai resmi dipergunakan ummat dari manapun untuk beribadah.

Peresmian yang bertepatan dengan kedatangan bulan suci ini berlangsung dua jam sebelum penyelenggaraan salat fardhu jumat yang perdana, 1 April 2022. Dipimpin Walikota Dumai H Paisal SKM MARs didampingi ibunda anggota DPRD Kota Dumai Bujang, Hj Khotijah, rangkaian kegiatan peresmian masjid berdaya tampung hingga 500 an jamaah ini ditandai dengan penanda-tanganan prasasti serta pemotongan pita secara serentak.

Dalam sambutannya Walikota Dumai H Paisal mengemukakan Masjid tidak hanya memiliki fungsi tempat ibadah saja. Masjid juga sebagai pusat pendidikan atau pembelajaran bagi ummat. Walikota mengatakan, Masjid An-Nur yang dibangun perseorangan ini sejalan dengan program pembangunan pemerintahannya yang menganjurkan ummat menunaikan shalat lima waktu, mengaji, belajar hafalan doa dan surat pendek langsung di masjid atau mushala.

“Masjid An-Nur Bangsal Aceh yang dibangun dengan megah begini oleh Bang Bujang menjadi salah satu daya tarik Kota Dumai, khususnya dari Sungai Sembilan yang terkenal kawasan perusahaan. Ummat dibangunkannya sebuah masjid yang megah begini, Insya Allah akan dilengkapi dengan TPA, ini sangat mendukung program kami,” tegas Walikota Dumai H Paisal SKM Mars di hadapan berbagai komponen masyarakat, kalangan perusahaan dan jajaran pemerintahan yang menghadiri langsung acara peresmian tersebut.

Hadir dalam kesempatan itu Camat Sungai Sembilan Hergustiman SSos MSI, tokoh LAMR Kota Dumai H Gedang, Kabag Kesra Setda Kota Dumai Eko Wardoyo, Lurah Bangsal Aceh Indra Jaya SH MH, Babinsa, Babinkamtibmas, ketua-ketua RT, tokoh-tokoh masyarakat Bangsal Aceh, tokoh pemuda, LAMR Kecamatan Sungai Sembilan, perwakilan perusahaan, majelis ta’lim, remaja-remaji Bangsal Aceh dan masyarakat luas. Dihari peresmian Masjid megah An-Nur juga kedatangan anggota DPRD Provinsi Riau dr H Sunaryo.

Saat peninjauan ke dalam masjid, Walikota Dumai H Paisal sendiri dengan langkah bergegas langsung menunaikan shalat sunnah dua rakaat di atas sajadah persis ditengah shaff terdepan, dekat mimbar masjid. Saat mengawali sambutannya dengan membaca lantang sebait pantun, Walikota H Paisal menyebut “bagi siapa yang membangun masjid akan dibangunkan rumah di surga”.

Sementara itu, ustadz H Tengku Zulfikar yang nenyampaikan tausiyah pada acara peresmian sekaligus khatib kutbah Jumat yang perdana Masjid An-Nur mendoakan keberadaan Masjid yang dibangun pribadi oleh anak jati Melayu Bujang membawa keberkahan bagi masyarakat luas. “Mari kita bersatu, mari sama-sama kita makmurkan masjid ini,” ajak Tengku Zulfikar.

Keberadaan Masjid An-nur juga mendapat sambutan hingga apresiasi berbagai kalangan terhadap Bujang. Salah-satunya apresiasi Camat Sungai Sembilan Hergustiman SSos MSi. Menjawab Infowarta usai peresmian, camat Hergustiman mengatakan sangat mendukung semangat warga Sungai Sembilan seperti Bujang dalam membangun agama Islam. “Membesarkan gaung umat Islam ini motifasi juga bagi masyarakat yang lainnya untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah, apalagi beberapa hari lagi akan masuk bulan suci Ramadan 1443 H,” ungkapnya.

Ungkapan terimakasih mengalir dari pemuka masyarakat RT 01 Kelurahan Bangsal Aceh, H Mattaki. Warga Jalan Bumi Putra ini menyampaikan ribuan terimakasih terhadap Bujang. “Masjid sudah dibangun, dapat jumat berjamaah hari ini. Syukur Alhamdulillah,” sebut sesepuh Bangsal Aceh ini terharu. Sementara, Ketua RT 01 Bangsal aceh Idris menggambarkan hampir 200 KK warga masyarakat RT nya sudah bisa lebih dekat untuk menunaikan salat lima waktu berjamaah langsung di masjid. “Jumat hari ini kita sudah disini, tidak jauh-jauh lagi,” tutur Ketua RT terdekat dengan wilayah masjid tersebut seraya membahasakan terimakasihnya.

Senada dengan itu Ketua RT 02 Bangsal Aceh Yahya merasa senang warganya tidak perlu lagi jauh jauh untuk menunaikan ibadah sholat lima waktu. Yahya mengakui sejauh ini menunaikan salat berjamaah ia ke Masjid Attaubah di RT 03 atau ke Masjid Nurul Jannah di RT 04. “Alhamdulillah, dengan adanya masjid dekat tentu lebih memudahkan masyarakat dan apalagi kita segera masuk bulan Ramadan, dan nantinya juga akan dibangunkan TPQ,” papar ketua RT berpenduduk sekitar 150 KK.

Lurah Bangsal Aceh Indra Jaya SH MH menyampaikan arti penting keberadaan rumah ibadah Masjid An-Nur Bangsal Aceh bagi masyarakat khususnya di Kelurahan Bangsal Aceh. “Dengan dibangunkannya masjid ini sangat berarti bagi wilayah kami (Bangsal Aceh, red). Dumai Kota Idaman sebagaimana yang dicanangkan oleh walikota kita, menciptakan generasi yang berakhlak mulia,” ungkap Indra Jaya.

Kenyamanan beribadah dalan masjid ini begitu terasa. Keterangan dihimpun menyebutkan, selain berdaya-tampung hingga sekitar 500 an orang jamaah, daya tarik masjid berhias kaligerafi dan ornamen indah ini dilengkapi pengendali udara / AC. Selain itu juga memisahkan secara tegas ruang shalat khusus laki-laki, ruang shalat khusus perempuan secara permanen. Jumlah shaf untuk ruang shalat khusus musliminnya meliputi 12 shaf atau sekitar 300 orang dewasa.

Ruang shalat khusus untuk muslimahnya ada tiga shaf panjang, dengan jumlah kapasitas tampung per shafnya sekitar 75 jamaah muslimah dewasa. Dibagian sayap kiri dan kanan depan masing-masing berdaya tampung 30 jamaah muslimin. Dibagian sayap kiri dan sayap kanan belakangnya khusus untuk jamaah anak-anak kaum muslimah.

Pantauan Infowarta menyebutkan pembangunan fisik masjid yang sudah sangat megah ini tampak masih akan terus berlangsung. Saat dikonfirmasi Bujang membenarkan hal itu. “Memenuhi keinginan bersama, menyambut bulan suci Ramadan 1443 Hijriyah penggunaannya diresmikan supaya bisa melaksanakan shalat tarawih. Kalau pembangunan masjid (dimanapun, red) tentu tidak akan pernah selesai-selesai,” sebut Bujang.

Muslim 47 tahun yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Kota Dumai ini adalah putra dari pasangan Muhammad Nur (almarhum) dengan Hj Khotijah, pendiri Masjid An-Nur. Tentang ikhwal penamaan rumah ibadah An-Nur dibenarkan suami Anda Nawiriyanah, ini bermuasal dari nama mendiang sang ayah, Muhammad Nur yang sudah wafat sekitar tahun 2001. “Berawal dari ikhtibar sepuluh tahun yang lalu,. Lillahi Ta’allah. Saat itu timbul saja inisiatif pribadi apa sih yang tidak ada di Bangsal Aceh,” tutur Bujang mengisahkan awal mula ikhtiar membangun masjid yang peletakkan batu pertama pondasinya berlangsung pada 20 Januari 2020.

Bujang menambahkan, Masjid An-nur didirikan guna memudahkan masyarakat luas khususnya yang terdekat melaksanakan ibadah, sebagai sarana pembinaan iman, pembinaan masyarakat Islam, pengokohan ukhuwah islamiyah juga untuk menghadirkan keberkahan bagi lingkungan sekitarnya, selain itu Pembangunan di bidang keagamaan merupakan salah satu visi ataupun tujuan utama yang harus kita laksanakan guna mewujudkan Kota Dumai yang Madani. Peran besar ini tidak bisa Pemerintah Kota Dumai berjalan sendirian, harus ada kebersamaan dan dukungan dari Masyarakat. (RF)