Warga Lubuk Gaung Blokade Jalan Rusak di PT Ivomas Tunggal

oleh -

INFOWARTA.COM, DUMAI – Masyarakat Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, mengelar aksi demo dengan tuntutan perbaikan jalan. Aksi masa melakukan dengan blokade Jalan PU, RT 17, Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, Senin (18/01/21) pagi.

Warga menuntut janji pihak PT Ivomas Tunggal untuk perbaikan jalan di Januari 2021 sesuai kesepakatan yang telah dibuat bersama sebelumnya.

Memasuki pertengahan januari belum di indahkan perbaikan jalan, membuat warga menyampaikan aspirasi ke jalan untuk mendesak PT Ivomas Tunggal segera berkomitmen sebagai mana perjanjian yang telah dibuat.

Masa aksi terdiri dari forum RT, LPMK, pemuda dan masyarakat setempat.
Jalan PU lama, RT 17, Kelurahan Lubuk Gaung Kecamatan Sungai Sembilan.

Sekretaris Forum Pemuda Bersatu Lubuk Gaung, Purwanto mengatakan kondisi jalan rusak sudah dirasakan masyarakat sejak 2019 lalu. Hal itu sudah semakin meresahkan masyarakat yang mengunakan akses tersebut.

“Kita minta perusahaan segera memperbaiki kondisi jalan dalam secepatnya, karena kondisi jalan sudah meresahkan lingkungan masyarakat sekitar,” Ujar Purwanto, Senin (18/01/21).

Terpisah, pihak perusahan Okto melalui Hotman mengatakan, pihaknya sudah memberikan penjelasan akan memperbaiki kondisi jalan.

“Perbaikan jalan ini tentu nya mengeluarkan biaya besar, dan tahapan perbaikan sedang dalam proses proposal pengajuan ke pusat, untuk sementara menunggu, kita maintenance dulu, namun dari warga tetap memaksakan untuk harus terlaksana apa yang mereka minta, sementara kita masih meminta persetujuan dari jakarta, dan untuk mendorong percepatan ini masih terdapat kendala seperti covid-19, hujan dan lain-lain, sehingga memperlambat tinjauan perbaikan,”ujarnya.

“Kita berharap masyarakat dapat bersabar dengan catatan, aspirasi masyarakat tetap kita tampung,” Paparnya.

Ia mengatakan kembali, pemulihan kondisi jalan memakan biaya yang sangat besar sehingga membutuhkan persetujuan manejemen pusat.

Selain PT Ivomas perbaikan jalan disana juga melibatkan dua perusahaan yakni PT Ivomas dan PT Dabi Oleo

Aksi blokade tersebut juga terjadi kemacetan kendaraan di sejumlah ruas jalan.

Sejauh ini, PT Ivomas tengah melaksanakan maintenance dengan melakukan perbaikan meratakan kondisi dengan mengerahkan alat berat di lokasi jalan rusak.

Marihot mejelaskan, ada dua penyebab dampak faktor kerusakan jalan, yakni adanya penanaman pipa gas dan jaringan listrik sebelumnya.

Jalan Rusak Parah, Warga Lubuk Gaung Blokade Jalan PT Ivomas Tunggal

DUMAI – Masyarakat Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, mengelar aksi demo dengan tuntutan perbaikan jalan. Aksi masa melakukan dengan blokade Jalan PU, RT 17, Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, Senin (18/01/21) pagi.

Warga menuntut janji pihak PT Ivomas Tunggal untuk perbaikan jalan di Januari 2021 sesuai kesepakatan yang telah dibuat bersama sebelumnya.

Memasuki pertengahan januari belum di indahkan perbaikan jalan, membuat warga menyampaikan aspirasi ke jalan untuk mendesak PT Ivomas Tunggal segera berkomitmen sebagai mana perjanjian yang telah dibuat.

Masa aksi terdiri dari forum RT, LPMK, pemuda dan masyarakat setempat.
Jalan PU lama, RT 17, Kelurahan Lubuk Gaung Kecamatan Sungai Sembilan.

Sekretaris Forum Pemuda Bersatu Lubuk Gaung, Purwanto mengatakan kondisi jalan rusak sudah dirasakan masyarakat sejak 2019 lalu. Hal itu sudah semakin meresahkan masyarakat yang mengunakan akses tersebut.

“Kita minta perusahaan segera memperbaiki kondisi jalan dalam secepatnya, karena kondisi jalan sudah meresahkan lingkungan masyarakat sekitar,” Ujar Purwanto, Senin (18/01/21).

Terpisah, pihak perusahan Okto melalui Hotman mengatakan, pihaknya sudah memberikan penjelasan akan memperbaiki kondisi jalan.

“Perbaikan jalan ini tentu nya mengeluarkan biaya besar, dan tahapan perbaikan sedang dalam proses proposal pengajuan ke pusat, untuk sementara menunggu, kita maintenance dulu, namun dari warga tetap memaksakan untuk harus terlaksana apa yang mereka minta, sementara kita masih meminta persetujuan dari jakarta, dan untuk mendorong percepatan ini masih terdapat kendala seperti covid-19, hujan dan lain-lain, sehingga memperlambat tinjauan perbaikan,”ujarnya.

“Kita berharap masyarakat dapat bersabar dengan catatan, aspirasi masyarakat tetap kita tampung,” Paparnya.

Ia mengatakan kembali, pemulihan kondisi jalan memakan biaya yang sangat besar sehingga membutuhkan persetujuan manejemen pusat.

Selain PT Ivomas perbaikan jalan disana juga melibatkan dua perusahaan yakni PT Ivomas dan PT Dabi Oleo

Aksi blokade tersebut juga terjadi kemacetan kendaraan di sejumlah ruas jalan.

Sejauh ini, PT Ivomas tengah melaksanakan maintenance dengan melakukan perbaikan meratakan kondisi dengan mengerahkan alat berat di lokasi jalan rusak.

Marihot mejelaskan, ada dua penyebab dampak faktor kerusakan jalan, yakni adanya penanaman pipa gas dan jaringan listrik sebelumnya.

Kapolsek Sungai Sembilan AKP Rinaldi Parlindungan Situmeang, dikonfirmasi menyampaikan, membenarkan adanya aksi dari masyarakat.

“Saat ini kita masih di lapangan, untuk mengamankan di lapangan, kondisi dilapangkan kondusif, hanya kendaran belum dibenarkan warga untuk masuk,” Tutup Kapolsek.(aga)