Silaturrahmi Bersama Ketua RT dan LPMK Se-Kota Dumai, Ini Pesan Wali Kota Dumai. 

oleh -
Wali kota Dumai Berfoto Dengan RT dan LPMK se kota Dumai

 

‎INFOWARTA.COM, DUMAI– Di awal 2023, Pemerintah kota Dumai, menggelar acara silaturrahmi Bersama Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Ketua  Lembaga Perwakilan Masyarakat kelurahan (LPMK) se- Kota Dumai.

 

Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (9/1/2023), di gedung Sri Bunga tanjung, langsung dihadiri oleh Wali kota Dumai, Paisal, didampingi para Camat dan lurah se Kota Dumai.

 

Terlihat para Ketua RT dan LPMK se Kota Dumai, bersemangat untuk bertemu dan bersilaturrahmi dengan Wali kota Dumai, Paisal.

 

Pada kesempatan tersebut, Wali kota Dumai, Paisal menyampaikan bahwa saat ini pemerintah terus melaksanakan pembangunan, baik itu infrastruktur, kesehatan, maupun ekonomi, semua pembangunan tersebut berada dalam satu program yakni Dumai Berkhitmat menuju kota Dumai yang Idaman.

 

Dirinya mengaku, ‎dalam mewujudkan semua program berkhidmat untuk menjadikan kota Dumai, menjadi kota Idaman, perlu kerjasama Ketua RT dan LPMK se Kota Dumai.

 

Paisal menjelaskan, bahwa saat ini pemerintah kota Dumai, telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, dan sudah terintegrasi ke seluruh Indonesia, hanya menggunakan KTP Dumai.

 

“Jadi masyarakat kita ‎ perlu tahu bahwa  Kota Dumai telah mendapat penetapan sebagai daerah Universal Health Coverage (UHC) oleh BPJS pusat. Dengan demikian dipastikan bahwa jaminan kesehatan seluruh masyarakat telah tercover lebih dari 95 persen,” katanya

 

Paisal meminta kepada para Ketua RT se Kota Dumai, untuk kembali mendata warganya yang sudah menetap di kota Dumai, minimal 5 tahun, namun belum memiliki KTP. 

 

“Jadi kalau ada warga pendatang yang belum punya KTP Dumai, apalagi mereka sudah menetap 5 tahun lebih, kita akan bantu melalui kelurahan,” sebutnya. 

 

Bukan hanya itu saja, Paisal meminta kepada Ketua RT untuk membantu mendata warganya yang belum memiliki buku nikah, dikarenakan sebelumnya melakukan nikah sirih, untuk dibantu pengurusannya oleh pemerintah. 

 

“Kalau tidak ada buku nikah, nanti sulit anak anak sekolah, dan juga untuk melengkapi data kependudukan, jadi saya mohon para ketua RT bisa membantu mendata warganya yang belum memiliki surat nikah,” ucapnya.

 

‎Paisal juga mengaku, akan menampung aspirasi para RT dan LPMK, baik itu terkait infrastruktur maupun masalah sosial lainnya.

 

“Jadi jika ada masalah ditengah masyarakat, silahkan berembuk dulu dengan lurah atau Camat, jangan sampai permasalahan semakin besar namun dibiarkan,” pesannya (INFOTORIAL)