INFOWARTA.COM, DUMAI – Pihak kapal yang masuk ke wilayah perairan dumai mengaku dibuat tidak nyaman karena ulah oknum Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas III Dumai, pihak kapal merasa ditekan oleh oknum KKP berinisial FI. Bahkan mengancam akan mempersoalkan masalah kapal jika tidak manut.
Informasi yang diterima pewarta, kapal mengadu dan merasa tertekan akibat ulah oknum KKP meminta rokok sebanyak 18 tim kepada pihak kapal, saat bertugas.
Biasanya, pihak kapal hanya memberikan beberapa rokok sebagai buah tangan oleh pihak kapal sebagai sovenir, namun tingkah oknum KKP meminta lebih semakin gerah.
Bahkan jika tidak diberi, oknum tersebut mengancam akan mencekal kapal dan mempersulit kapal di wilayah kerja mereka.
Ketua ISAA, Indra ditemui wartawan sebelumnya membenarkan adanya laporan oknum KKP yang meminta sejumlah rokok kepada pihak kapal. Hal itu disampaikan pihak kapal merasa gerah dan tidak nyaman.
Kejadian serupa sebelumnya juga sudah dilaporkan pihak kapal kepada ISAA, sehingga diharapkan kejadian itu tidak terulang kembali.
“Sudah ada beberapa agen yang di kumpulkan terkait keresahan dan aduan ABK Kapal, namun kejadian itu memang terjadi,” Ujar Indra
“Kita meminta oknum kinerja seperti ini bisa di enyahkan dari dumai. Karena menciptakan kesan jelek terhadap sektor di jasa pelabuhan,” Katanya.
Terpisah, Plt Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Amzal dikonfirmasi via selulernya, Rabu (16/06/2021) mengaku belum menerima secara resmi terkait adanya oknum KKP yang memaksa meminta rokok ke pihak kapal.
Mungkin itu hanya isu-isu saja, Kata Amzal. “Terkait nama oknum yang disebut melakukan itu kita sudah panggil dan sudah diklarifikasi bahwa kejadian itu tidak ada,” Kata dia.
“Jika ditemukan Laporan-laporan seperi itu sebaiknya dilaporkan secara khusus dan tertulis agar bisa di proses,”tutupnya.(aga)
