INFOWARTA, DUMAI– Peserta Bujang dan Dara Kota Dumai telah berhasil menjadi finalis dalam ajang pemilihan Bujang Dara tingkat Provinsi Riau, pengumuman pemenang berlangsung di kawasan Bandar Seni Raja Ali Haji (Bandar Serai), Pekanbaru, Minggu (2/3/2022) malam.
Event bertajuk Kenduri Riau tersebut ditutup langsung oleh Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Brigjen TNI (Purn) H Edy Natar Nasution. Pada ada ajang Kenduri Riau 2022, Harris Ilham Rahadi asal Kota Pekanbaru dan Annisa Fadhila dari Kabupaten Kuansing terpilih sebagai Bujang dan Dara Riau tahun 2022.
Pemko Dumai melalui Walikota Dumai, H. Paisal SKM, MARS mengucapkan tahniah kepada kedua peserta yang telah mewakili Dumai berjuang di ajang Bujang dan Dara.
“Selamat kepada kedua finalis Bujang Dara Dumai yang telah berhasil mengharumkan nama Dumai ditingkat Provinsi Riau, saya berpesan kepada keduanya untuk menjadi Bujang Dara yang memiliki jati diri dan ikut berkontribusi dalam pelestarian budaya melayu, serta mengangkat pariwisata Dumai dalam pengembangan pembangunan”, kata Walikota Dumai H. Paisal.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kota Dumai, R. Dona Fitri Illahi, SKM, M. Si, mengungkapkan bahwa Event pemilihan Bujang Dara merupakan kegiatan rutin dilaksanakan di Provinsi Riau. di Kota Dumai event ini sudah 2 tahun tidak dilaksanakan karena adanya Pandemi covid 19. Namun demikian tahun ini Pemko Dumai tetap berupaya mengirimkan Bujang Dara ke tingkat Provinsi Riau dan berhasil menjadi finalis.
“Insyaallah tahun depan dengan persiapan yang maksimal kita dapat tampil lebih baik untuk mengharumkan nama Pemko Dumai sebagai Kota Idaman, dan event ini merupakan satu strategi dan upaya utk mempromosikan sektor kepariwisataan dan produk unggulan daerah terutama ekonomi kreatif kota Dumai serta seni dan budaya daerah yg berpotensi untuk di kembangkan”. ujar Kepala Dinas Pariwisata Dumai.
Dona juga menambahkan hal terpenting dari event ini adalah sebagai generasi penerus bangsa, Bujang Dara Dumai harus bisa melestarikan jati diri melayu dan menghidupkan kembali budaya melayu ditengah masyarakat. (RF)
