Cuaca Panas di Dumai, BPBD Dumai, Tingkatkan Patroli Ke daerah Rawan Karhutla. 

oleh -
Sekda-dumai-cek-alat-kelengkapan-karhutla
 INFOWARTA.COM, DUMAI- Pekerjaan tim satgas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kota Dumai, ‎akan menjadi sedikit berat, pasalnya kota Dumai, memasuki cuaca Panas beberapa hari belakang, meskipun hingga saat ini, Jumat  (10/3/2023) titik api dan panas di Dumai, Nihil.
‎Kepala pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Dumai, Irawan Sukma mengungkapkan, bahwa Kondisi Karhutla di Dumai, saat ini titik api maupun titik panas Nihil.
“Hingga saat ini  titik api di kota Dumai, Nihil, meskipun  beberapa hari belakang Dumai,  cuacanya Panas terik, meskipun nihil, tim satgas darat akan  meningkatkan patroli di daerah rawan karhutla, sebagai langkah pencegahan, apalagi cuaca Dumai, saat ini Panas terik,” katanya, Jumat
Irawan  mengungkapkan, bahwa pihaknya masih terus memfokuskan pada patroli di kawasan rawan karhutla, agar ketika menemukan titik api bisa segera di padamkan.
“Patroli ini merupakan langkah pencegahaan dalam penanganan Karhutla di kota Dumai, karena patroli sangat penting dilakukan sebelum terjadinya Karhutla,” jelasnya.
‎Ia menjelaskan, bahwa sepanjang  2023 hingga saat ini Jumat, Dumai, masih nihil karhutla, ‎sementara di 2022 lahan yang terbakar di kota Dumai, mencapai 51 hektare lebih, angka ini jauh menurun dibanding 2021.
“Alhamdulillah, Kebakaran lahan pada 2022 sangat jauh menurun dibanding 2021, yang luas lahan terbakar itu mencapai 174, 24  hektare, sedangkan 2022 hanya 51 hektare lahan yang terbakar,” terangnya
Dirinya menjelaskan, di 2022 lahan paling luas terbakar berada di Kecamatan Dumai Timur, yang luasannya mencapai 28 Hektare tepatnya di kelurahaan Tanjung Palas, disusul dengan Medang Kampai 10 Hektare.
Lebihlanjutdijelaskanya, untuk kecamatan Sungai Sembilan yang pada 2021, luas terbakarnya mencapai  133,74 hektare di 2022 hanya 7,5 hektare. Selanjutnya Kecamatan Dumai Selatan 1 hektar,  Bukit Kapur 2,5 Hektar, dan Dumai Barat 2 Hektar‎.
Diakuinya, lahan terbakar sudah sangat jauh menurun di 2022, semoga saja di 2023 Dumai bisa zero kebakaran hutan dan lahan.
“Meski jauh menurun,  di 2023  ini pihaknya akan terus fokus pada pencegahan, agar karhutla tak terjadi di Dumai,” sebutnya. (INFOTORIAL)